Bayangkan jika ginjal anda tidak berfungsi?
Mendengar orang yang mengalami “gagal ginjal”, saya sudah merasakan betapa
sengsaranya hidup, karena selain harus rutin melakukan “cuci darah” dengan
biaya yang tidak murah, mereka yang mengalami gagal ginjal juga tidak lagi
dapat menikmati hidup sebagaimana manusia normal. Ekosistem alam adalah ibarat
ginjal yang berfungsi mengatur berbagai macam aspek yang menopang kehidupan
manusia. Keberadaan ekosistem menjadi sangat berharga, sehingga kehilangan atau
kerusakan ekosistem ini akan berdampak buruk pada system ekonomi dan social.
Ini
merupakan penggalan paragraph pada kata pengantar buku valuasi Ekonomi dan
Penilaian Kerusakan ESDAL yang ditulis oleh Prof. A. Fauzi, dan launching belum
lama ini. Tidak seperti beberapa buku sebelumnya, di buku ini meskipun tetap
merupakan buku teks, penulis menyusunnya dengan begitu apik, pada acara
launching penulis menuturkan beberapa fakta terkait penulisan buku ini, seperti
banyaknya “bahan baku” yang kemudian membuat penulis bingung bagaimana cara
“memasak”nya, karena penulispun menyadari bahwa informasi terkait valuasi dan
hal serupa cukup banyak yang pernah disajikan.
Makasih toek andrian.irwansyah yg telah abadikan momennya
Dari cerita penulis, saya menangkap kesan bahwa buku inipun merupakan bagian dari “perjalanan” proses analisis yang cukup lama dan mendalam, pengendapan, dan uji coba diberbagai kesempatan, termasuk dari ketinggian 0 sampai 40 ribu kaki (ketika penulis tidak bisa tidur dipesawat antarnegara) dan kalau kalian pernah membaca beberapa buku penulis sebelumnya, kalian akan mengerti hal yang saya maksudkan.
Namun
hal itu tidak menyurutkan niat penulis untuk mempersembahkan buku ini, demi
memenuhi permintaan banyak kalangan terutama mahasiswa (bentuk tanggung jawab
sebagai pendidik), dan demi menyambung estafet peringatan casandra tentang masa
depan (dewi dalam mitologi yunani yang
ramalannya tentang keberlajutan masa depan, sering diabaikan)[1].Saya
cukupkan mengenai cerita dibalik penulisan buku ini, karena saya khawatir hal
itu justru membuat saya melupakan informasi berharga dari buku karena alasan
yang sungguh sangat personal, sehingga lupa saya ceritakan
Disajikan
dengan struktur bab dalam tiga pola utama, yakni pemahaman dasar teoritis,
pemahaman terkait dengan metodologi, dan tata cara perhitungan melalui
contoh-contoh numerik yang disajikan secara sistematis… (oh ya kalian perlu tau
bahwa tokoh (penulis) kita ini merupakan guru besar ekonomi sumberdaya alam dan
lingkungan dengan konsentrasi pada bidang pemodelan dan matematika ekonomi). So
guys dengan fakta itu, jangan bayangkan bukunya adalah jenis yang bisa kalian
baca dengan duduk santai sambil bersila, atau kalian baca sebagai pengisi waktu
senggang ketika menunggu kekasih ditaman kota sore hari, tetapi sebenarnya bisa
saja kalau kalian layaknya penulis. Jenis orang yang begitu kagum dengan angka
dan rumus (karenanya jangan pernah sarapan dengan mie instant kalau kuliah
pagimu adalah dengan mengikuti kelasnya, kau akan ketinggalan momen dimana
beliau ekstase dengan kalkulus, integral, diferensial dan semacamnya…
hahahahahaha maksud saya kalian akan ketinggalan jalan cerita dari rumus yang
dijelaskan)
Nach…
karena sudah ada cukup gambaran tentang siapa sebenarnya penulis, maka kita kembali pada pembahasan tentang buku. Usaha keras
penulis dalam menyajikan buku ini, agar mudah diterima oleh semua khalayak,
ditunjukkan dengan model kurva kuznet. Yang dimulai dengan lebih banyak konsep
untuk memudahkan awam memahami dasar dan sebab perlunya valuasi, namun bukan
berarti karena lebih banyak menjelaskan konsep, maka artinya dikecilkan! justru
disinilah letak esensi dari buku ini sesuatu yang membuat buku ini layak disarankan
kepada awam sekalipun, ketika membacanya akan
mengerti pentingnya melakukan valuasi, kemudian bergeser sedikit keatas, pada
bab 4-6 mulai menyajikan alasan mengapa perlunya discounting dalam Valuasi.
Klimaks dari penjelasan buku ini dimulai pada
bab 7 yang merupakan inti dari buku. Metode dan aplikasi langsung penggunaan
ekonometrik untuk CVM, CE, TCM, dan HP melalui STATA, khusus untuk bab ini bagi
mahasiswa ekonomi sumberdaya lingkungan yang lagi penelitian... buku ini hadir
untuk memudahkan kalian menyelesaikan Tesis. (kira-kira seperti itulah pesan
yang dituliskan dihalaman pertama sebelum tandatangan penulis, pada buku saya
^_^)
Terakhir,
layaknya kurva kuznet ketika telah mencapai batas maksimal pertumbuhan, maka
trendnya akan kembali menurun, dan seperti itulah penyajian bab akhir dari buku
ini, dengan pembahasan yang meskipun tetap menyinggung metode dan aplikasi
namun ditampilkan dengan lebih ringan bahkan pada bab ini penulis menampilkan
konsep dari metode “baru” yang belum banyak dipakai (khusunya di Indonesia) dalam
valuasi.
Buku
ini masih jauh dari sempurna, begitu komentar penulis pada launching belum lama
ini, ada beberapa hal yang tidak mungkin penulis hindari seperti penggunaan
istilah-istilah yang mungkin susah dimengerti namun tidak penulis dapatkan
padanan kata yang lebih cocok untuk mewakilkan maknanya dalam bahas Indonesia.
Dan akhirnya harapan besar yang menyertai penulisan buku sebagai upaya
menjalankan misi casandra ini, penulis hadirkan ditengah khalayak dengan
bait-bait puisi yang penulis bacakan sebelum pemaparan tentang isi dari buku.
Dan Ini sama sekali tidak bermaksud meresensi, kalau kalian jeli.. kalian akan segera tau maksud dari publikasi ini,, :D
[1] Lihat Kompas Selasa, 11 Februari Saatnya Mendengar Peringatan Casandra (Prof. A. Fauzi)